
Bangunan Terletak pada Sudut atau HUK.
Rencana Keinginan adalah : Luas bangunan Bawah 80 meter persegi dan luas bangunan Atas 60 meter persegi. Kebutuhan ruangan :
USULAN RANCANGAN
Lantai Bawah
![]() |
1 bh Ruang Keluarga
1 bh Ruang Garasi
1 bh Kamar Tidur Utama
1 bh Ruang Dapur berikut Pantry
1 bh Kamar mandi berikut WC
1 bh taman
teras depan dan tangga menuju lantai atas.
*Disain ini direncanakan untuk model Minimalis, dengan kebutuhan ruangan yang ditata sedemikian rupa agar terkesan exlusif. tangga melingkar pada ruang tengah atau ruang keluarga adalah selain berfungsi untuk menuju lantai atas, juga dapat menjadi aksesoris serba guna. bagian bawah tangga dapat difungsikan untk meletakan barang seperti televisi dan rak2 buku atau pajangan lainnya. Pintu masuk
ruang keluarga dengan model dua pintu ini berguna juga jika membawa
peralatan atau perlengkapan besar, pintu dengan dua buah daun ini juga
menciptakan kesan megah. penempatan taman yang berhubungan langsung dengan ruang garasi
dan tanpa penyekat ini, agar suasana ruangan terkesan bebas dan nyaman,
dapat mnciptakan suasana yang lebih sejuk ketika pemilik rumah ini baru
pulang dari tempat bekerja yang begitu sibuk dan mungkin banyak
masalah-masalah pekerjaan yang masih tersimpan dipikirannya. Asap polusi
dari kendaraan juga bisa bebas keluar melalui taman yang banyak
ditumbuhi tanaman hias. Pantary behubungan langsung dengan ruang masak/dapur, memungkinkan suasana yang lebih dinamis dan hidup. ruang tamu
dibuat tidak terlalu besar, disesuaikan kebutuhan dan kegiatan2 yang
perlu saja, namun suasana di ruangan ini tetap nyaman karena pancaran
dari koridor lantai atas tangga dan ruang pantry yang begitu hidup. kamar tidur utama
dengan kamar mandi di dalam, menjadikan kamar ini lebih privasi, pada
bagian luar kamar ini menghadap ke taman, sehingga kesan sejuk dan indah
akan terasa di kamar ini.
Tangga dengan anak tangga berjumlah lebih dari 16 ini, dikarenakan mengukur ketinggian dan pembagian dari tinggi ideal anak tangga serta lebar injakan anak tangga sehingga tidak curam dan membuat orang lelah ketika menaiki tangga ini.
Tangga dengan anak tangga berjumlah lebih dari 16 ini, dikarenakan mengukur ketinggian dan pembagian dari tinggi ideal anak tangga serta lebar injakan anak tangga sehingga tidak curam dan membuat orang lelah ketika menaiki tangga ini.
Lantai Atas
1 bh Ruang santai dan Serba guna4 bh Kamar Tidur
1 bh Kamar mandi berikut WC
1 bh Ruang terbuka untuk Tempat Jemur Pakaian
Balkon depan
Tanga menuju lantai bawah
===================================================
RANCANGAN DARI PEMILIK BANGUNAN SEBAGAI REVISI 1
![]() |
Analisa gambar sebagai berikut :
penempatan dinding pada lantai bawah, kemungkinan dimaksudkan untuk memperkecil bentangan plat beton dan pembalokan beton lantai atas.
Posisi dinding sepertinya dirancang agar sejajar dengan dinding lantai atas, atau setidaknya beban pembetonan lantai tas akan bertumpu pada tiang-tiang beton yang menyatu dengan dinding lantai bawah.
Pada bentuk ini bangunan terkesan berbentuk kotak dan agak kurang variatif. Jika mengacu pada keinginan bahwa lantai atas memiliki koridor yang dapat melihat langsung ke lantai bawah (terutama pada ruang tamu), maka penempatan tangga yang bersebelahan langsung dengan dinding kamar lantai atas pada gambar sketsa ini, tentunya hal ini tidak mungkin.Posisi tangga mungkin akan terlihat seperti tangga pada umumnya, hanya saja pada bagian bawah tangga bisa dimanfaatkan untuk kamar mandi serta wc yang bersifat umum.
==========================
USULAN RANCANGAN REVISI 1
Rancangan disain ini dibuat setelah melihat koreksi 1 dari pemilik rumah. Tangga dibuat sejajar dengan ruang tamu, hanya saja penempatan kamar pada bagian atas digeser menjauh, sehingga terdapat koridor yang berfungsi sebagai ruang serba guna dengan reiling pada sisinya yang menjadikan koridor ini aman dan terkesan indah. koridor ini juga dapat melihat langsung ke lantai bawah.Pada ruangan santai yang berhadapan langsung dengan bagian muka bangunan ini, dapat pula ditambahkan balkon. penempatan tempat jemur diatas garasi dengan posisi agak mundur kebelakang, dimaksudkan agar kesibukan dalam mencuci pakaian dan juga menjemur pakaian tidak terlihat langsung dari luar.
Tidak banyak yang berubah, kecuali :
* l:uas dari taman dan ruang tamu diperkecil, agar mencukupi luas bangunan sesuai keinginan, juga nantinya dapat menjadikan penghematan biaya pembangunan.
* Ukuran kamar tidur menjadi sama yaitu 2,5 X 3
* Tidak ada balkon
========================================
RANCANGAN DARI PEMILIK BANGUNAN SEBAGAI REVISI 2
Tangga lantai 2 agar diteruskan ke atas akan tetapi nantinya akan ada ruang sebagai teduhan karena rencananya rumah ini tidak menggunakan genteng akan tetapi juga di cor atau di dak

Diantara ruang cuci baju dan jemuran dengan balkon agar dibuatkan tembok dengan model kisi kisi terbuka sehingga ruangan tersebut akan menerima angin dari luar guna proses pengeringan baju.
==========================
Disain tata letak ruangan mengambil dari Rancangan Revisi Dua dari pemilik rumah. Namun ada beberapa perubahan yang dilakukan, karena ada bagian2 penempatan kamar dan ruangan yang tidak memungkinkan. perubahan itu adalah :
Tangga lantai 2 agar diteruskan ke atas akan tetapi nantinya akan ada ruang sebagai teduhan karena rencananya rumah ini tidak menggunakan genteng akan tetapi juga di cor atau di dak

Diantara ruang cuci baju dan jemuran dengan balkon agar dibuatkan tembok dengan model kisi kisi terbuka sehingga ruangan tersebut akan menerima angin dari luar guna proses pengeringan baju.
USULAN RANCANGAN REVISI 2
* Penempatan Kamar mandi/Wc diatas tangga, dimana ketinggian lantai kamar mandi akan membentur kepala. Hal ini karena jarak kosong ruang untuk tangga yang pendek, sehingga jika menghitung jumlah anak tangga dan tinggi plafond, maka sisa kosong vertikal hanya sekitar 1 - 1,20 meter.
Solusi penempatan akhirnya di letakan di samping ruang cuci dan jemur pakaian.
Solusi penempatan akhirnya di letakan di samping ruang cuci dan jemur pakaian.
* penempatan pintu yang menghadap ke sisi tangga untuk kamar tidur yang berukuran panjang 2,5 meter X 3meter juga tidak memungkinkan. disini solusinya adalah memanjangkan kamar tidur menjadi ukurang 3 X 3 meter.
Selain itu untuk penempatan pintu kamarpun harus dibuatkan koridor yang menjorok ke arah ruang kosong tangga.
Selain itu untuk penempatan pintu kamarpun harus dibuatkan koridor yang menjorok ke arah ruang kosong tangga.











































